Camat Lelea Achmad Fauzi Romdhon Cepat Tanggap Tangani Bencana banjir yang melanda di wilayahnya
-

INDRAMAYU, anmnews.id-

Sejumlah desa di Kecamatan Lelea, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat, dilanda banjir akibat hujan deras selama tiga hari. Banjir mengenangi pemukiman dan pesawahan setinggi satu meter. Jalan Kabupaten dari simpang tiga Desa Telagasari menuju desa Tempel, Kecamatan Lelea, tidak dapat dilalui kendaraan roda dua maupun kendaraan roda empat. Air mengalir sangat deras dan banyak kendaraan roda dua terjebak di tengah tengah banjir yang melanda. Banyak kendaraan menemui kesulitan untuk melalui jalan itu. luapan kali pembuang Cilengkrang warga hanya pasrah melihat air mengalir masuk kedalam rumah dan menggenangi yang sudah di tanami padi, Minggu 7/7/2024.

Pengamat pengairan Nunuk Wawan Sibuk untuk mengurangi debit air, baik saluran induk, saluran sekunder dan saluran tersier dan terus berkoordinasi dengan pihak BBWS untuk mengurangi debit air, pasalnya kali pembuang Cilengkrang debit airnya terus bertambah. Terlihat aktipitas petani di wilayah tersebut yang akan tanam padi terhenti akibat banjir yang menggenangi sawahnya maupun petani yang akan melintas jalan itu akibat banjir jalan telagasari tempil tidak bisa dilalui saat ini, Tutur Wawan pengamat pengairan Nunuk. 

Baca Lainnya :

• Untuk Tingkatkan Produksi Pertanian, Ratusan Petani terima Bantuan Pompa Air 0
• Eks Kadisbudpar Indramayu, Carsim Ditetapkan Menjadi Tersangka Korupsi Tebing Air Buatan0
• Hujan Angin Robohkan Tanaman Tebu Rakyat0
• Hujan Angin Robohkan Tanaman Tebu Rakyat0
• Program Jaksa Menyapa tentang Hak Kekayaan Intelektual0

Di tempat terpisah Camat Lelea Achmad Fauzie Romdhon Kapolsek Lelea, Iptu Sunaryo, Danramil Lelea, Sejak tadi malam siaga ditempat dan menghimbau kepada warganya agar anak anak jangan bermain di air yang mengalir deras, dan selalu mengantisipasi sebelum terjadi. Dalam menghadapi musim hujan yang berpotensi menyebabkan banjir, masyarakat diimbau untuk tetap waspada dan menjaga keselamatan diri serta keluarga. Berbagai langkah perlu diambil guna mengurangi risiko dampak bencana.

Camat Lelea Ahmad Fauzi Romdhon, menegaskan kepada seluruh masyarakat tetap selalu berhati-hati saat ada bencana banjir. Menurutnya, jangan terlalu membiarkan anak-anak berenang di sekitaran kawasan genangan air. Tolong dijaga betul anak-anak kita, karena pada beberapa waktu yang lalu, ada di suatu tempat terjadi musibah seorang anaknya hanyut lantaran berenang saat banjir ini. Kurangi berkumpul atau beraktivitas di daerah yang terkena banjir. Meskipun terlihat dangkal air banjir dapat menimbulkan dampak sangat berbahaya. Tentu kita berharap di sini tidak ada lagi terjadi kasus yang sama. Oleh karena itu, tadi sudah kita mengingatkan kepada seluruh masyarakat disini selalu jaga keselamatannya,” ujar Camat Lelea Achmad Fauzi Romdhon. 

Sementara, Kapolsek Lelea Iptu Sunaryo, menjelaskan, Pemerintah Kecamatan Bersama forkopimcam dan lembaga terkait selalu berjaga dengan intensif dalam upaya penanganan bencana. Dengan demikian, peran aktif masyarakat juga sangat diperlukan dalam menjaga keselamatan diri sendiri dan sesama. jika tingkat genangan air sudah mencapai batas yang mengkhawatirkan, segera melakukan evakuasi menuju tempat lebih aman, bukan malah bermain-main di sekitar banjir.dijaga Seperti yang disampaikan Pak Camat tadi tolong orang tua diawasi anak-anaknya. Karena saya melihat ada fenomena lain, begitu banjir ini datang, malah dijadikan objek wisata. Bagaimanapun keselamatan harus dijaga. Kita harapkan ya orang-orang tua bisa mengawasi anaknya, terutama yang masih balita," tegasnya. 

(Lilikrakiyah) 

Video Terkait: