Menteri Kebudayaan Fadli Zon Saksikan Kirab Budaya Desa
-

BELITUNG TIMUR, anmnews.id -
Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon sangat antusias melihat
keragaman budaya Belitung Timur dan kuliner yang disajikan dalam rangkaian
event Apresiasi Desa Budaya dan Festival Nepak Belulang Tahun 2024 di Lapangan
Taruna Desa Lalang Manggar, Selasa (17/12/2024).
Dalam festival itu, Menteri Kebudayaan RI Fadli Zon, Pj
Gubernur Kepulauan Bangka Belitung Sugito dan Bupati Belitung Timur Burhanudin
dan lainnya menyaksikan kirab budaya desa dengan tema Adat Pernikahan Belitong
yang diikuti oleh seluruh desa yang ada di Kecamatan Manggar.
Baca Lainnya :
- Bapenda Kabupaten Majalengka Berikan Anugerah Pajak Daerah Tahun 2024 0
- Kasus PT CSS Dan Tudingan Pembalakan Liar : Wartawan PJI Dilaporkan, Bukti Baru Terungkap0
- Suro Pimpin POSSI Beltim Kembangkan Wisata Bahari 0
- Klinik Pratama Lapas Kls IIB Majalengka Jalani Survei Akreditasi0
- Capaian Kenerja Kejaksaan Negri Belitung Timur di Tahun 20240
Fadli Zon tampak senang dan sering melambaikan tangan juga
melempar senyum ke peserta parade budaya saat melakukan defile melewati
panggung utama.
Setelah menyaksikan parade budaya, Menteri Fadli Zon mencicipi jajanan tradisional yakni kelepon yang berbentuk bulat kecil dengan isian gula merah yang manis serta dilapisi parutan kelapa.
Jajanan tradisional ini selalu menggugah selera siapa saja
yang melihatnya, bahkan sejumlah warga tidak sedikit yang makan kelepon yang
disajikan secara gratis.
“Even ini memperlihatkan kita memiliki kekayaan budaya yang
beragam termasuk kuliner tradisional,” kata Fadli Zon.
Begitu juga, Wira Susanto selaku kurator Festival Nepak
Belulang 2024 dan Apresiasi Desa Budaya mengatakan parade budaya ini merupakan
bukti nyata bahwa semangat persatuan, kebersamaan, dan cinta terhadap budaya
terus hidup di tengah-tengah masyarakat.
Dari pantauan, warga Beltim yang berkumpul di Lapangan
Taruna Kecamatan Manggar sangat antusias menyaksikan parade budaya yang semua
pesertanya mengenakan pakaian daerah sambil membawa kuliner serta kerajinan
khas desa masing-masing.
“Sudah dua hari ini mengajak keluarga nonton kesenian dan
permainan tradisional. Bagus sekali untuk dilestarikan,” ujar Wenni (30) warga
Desa Lalang Jaya, Manggar ini.
(Arsoyo)
Video Terkait:
