Ponpes Nurul Barokah Cikijing Adakan Pengajian Triwulan
-

By administrator 04 Mei 2025, 19:28:20 WIB Daerah
Ponpes Nurul Barokah Cikijing Adakan Pengajian Triwulan

MAJALENGKA, anmnews.id - 

Ketua Umum Fatayat NU Kabupaten Majalengka Hj. Upik Rofiqoh menghadiri acara pengajian triwulan zone Selatan yang meliputi 9 kecamatan (Kecamatan Cikijing, Cingambul, Talaga, Lemahsugih dan Malausma, serta Argapura, Maja, Banjaran dan Bantarujeg) yang diisi dengan santunan anak yatim dan jompo dengan mengambil tempat di aula Darul Tahfiz Pondok Pesantren Nurul Barokah Desa Kancana Kecamatan Cikijing Kabupaten Majalengka pada Minggu (04/05/25). 

Dalam sambutannya, Ketua Umum Fatayat NU Hj. Upik Rofiqoh mengatakan bahwa kegiatan ini dalam rangka Refleksi Harlah Fatayat NU ke-75. 

Baca Lainnya :

"Kita seharusnya mengucapkan Syukur dan Muasabah (Introspeksi), pada Harlah Fatayat NU ke75 tahun, dan bukan usia yang singkat, sebuah perjalanan panjang penuh perjuangan dan pengabdian perempuan muda Nahdlatul Ulama. Ini saatnya kita bersyukur atas capaian, namun juga bermuhasabah: apakah kita sudah setia pada khittah perjuangan? Apakah kiprah kita sungguh dirasakan umat?, " kata Hj. Upik Rofiqoh. 

Selanjutnya yang kedua kata dia, untuk menegaskan Identitas dan Nilai-Nilai bahwa Fatayat NU lahir dari rahim Nahdlatul Ulama, menjunjung tinggi nilai keislaman, kebangsaan, dan kemanusiaan. Nilai-nilai Islam ahlussunnah wal jama’ah, kesetaraan gender yang adil, serta semangat kebhinekaan harus terus dijaga.

"Yang ketiga, Fatayat NU adalah Perempuan Muda, Pilar Peradaban, Fatayat harus menjadi ruang aman dan tumbuh bagi perempuan muda NU untuk berkarya, belajar, dan memimpin.Tantangan zaman berubah, tapi semangat membangun peradaban dari rumah, dari masjid, dari komunitas tetap relevan, " paparnya. 

Sambungnya, dari Aktivisme ke Gerakan Strategis, ini adalah saatnya Fatayat tidak hanya menjadi organisasi seremonial, tapi menjadi gerakan strategis: hadir di ranah sosial, ekonomi, digital, dan politik. Fatayat harus membentuk kader yang cerdas spiritual, emosional, dan intelektual; siap bersaing tapi tetap membumi.

"Kolaborasi dan Konektivitas sangat diperlukan di era digital dan global, Fatayat perlu memperkuat jaringan lintas organisasi, komunitas, dan institusi. Kolaborasi adalah kunci agar gerakan kita berdampak luas dan berkesinambungan.

Kemudian yang terakhir adalah harapannya  untuk Generasi selanjutnya, Mari kita wariskan organisasi ini dalam keadaan lebih baik: kuat dalam struktur, tajam dalam visi, dan luas dalam jejaring.Semoga kader-kader Fatayat ke depan menjadi agen perubahan yang membela keadilan, memberdayakan sesama, dan menjaga marwah Nahdlatul Ulama.

Sementara itu,  ketua PAC Fatayat NU Kecamatan Cikijing sekaligus pengasuh ponpes Nurul Barokah, Hj. Neng Dewi Ratna Komalasari (akrab dipanggil Ummu Dewi) mengatakan bahwa pada hari ini kami telah melaksanakan pengajian triwulan yang dilaksanakan di Aula Darul Tahfiz Pondok Pesantren Nurul Barokah. 

"Pada kesempatan ini dilaksanakan santunan anak yatim dan jompo, namun kami panitia masih ada PR karena kami harus membagikan atau menyalurkannya kepada 15 desa yang tersebar di Kecamatan Cikijing. Nanti insyaallah akan ada laporan kepada PC Fatayat NU atau pimpinan kami. Mudah mudahan kami bisa terus istiqomah program program Fatayat NU dan ke depan insyaallah akan ada kawin massal, " pungkasnya. 

( Din.f )




Video Terkait:

Write a Facebook Comment

Tuliskan Komentar anda dari account Facebook

View all comments

Write a comment